Day 8 (out of 7 days left)
Challenge
Hari Ini Kejar Tayang
Nah hari ini sudah masuk Kamis aja ya. Gak berasa puasa pun sudah masuk hari kedelapan. Hari ini kondisi badan juga sudah mulai bisa diajak kerjasama.
Beberapa hal yang harus disiapkan, mulai dari sekolah Cilla hingga beberapa hal yang harus kutata. Pagi-pagi saat ia akan berangkat ke sekolah, Cilla mengatakan pada mamanya kalau ia ada PR. Heemm sebenarnya dari semalam saat dia kembali bersama nenek sudah bilang kalau ada PR. Tapi, karena sudah larut malam kayanya gak tega saja kalau maksa dia untuk mengerjakan PR.
Okay beberapa hal sudah siap seperti pakaian, makan (secara Cilla tidak puasa hari ini), dan tas sekolahnya. Aku pun menyiapkan buku yang harus ia kerjakan. Ia alhamdulillah sigap gak harus dipaksa sudah mengerjakan tugasnya tersebut. Ada beberapa tugas dikerjakan pada buku kognitif dimana merupakan tugas terkait angka, mengenal ukuran, maupun gerakan motorik. Tapi sayang sekali, mamanya ga sempat dokumentasikan karena terburu-buru. Setelah selesai, kami pun berangkat.
Setelah selesai sekolah, mamanya harus tetap mengurus beberapa hal terkait dengan penerimaan murid baru sekolah dasar negeri. Ia pun saat ditinggal mamanya keluar tengah bermain dengan temannya. Kalau duo itu sudah bertemu pastilah asik sendiri.
Saat pulang lagi ke rumah, aku pun menyuapinya makan siang. Hehehe...sembari Cilla mengerjakan PR yang tadi baru diberikan oleh gurunya. Maklum kejar tayang. Hari ini agak padat.
Nah itu dia yang lagi mengerjakan PR sekolah maupun dari tempat les baca. Ia sendiri sangat menikmati pengerjaan tugas. Mamanya tidak perlu banyak mendorongnya untuk menyelesaikannya.
Setelah selesai, aku pun mengajak Cilla untuk bergegas ke Puskesmas dekat rumah. Untuk dapat sertifikat ya harus suntik MR booster dulu. Nah, Cilla ini anaknya kalau jatuh tahan sakit. Tapi, kalau ketemu jarum suntik beeh...nyalinya langsung ciut. Ia mulai nendang sana sini untuk membuat mamanya dan petugas puskesmas kewalahan. Hampir datang bala bantuan yang akan ikut memegang Cilla. Tapi untungnya karena dipeluk di ketiak mamanya Cilla pun pasrah dan berhasil.
Tidak hanya berhenti disitu. Aku dan Cilla pun buru-buru menuju rumah karena ia akan mengaji. Hahaha...Ibarat kereta nih, pluitnya sudah memekik-mekik tanda kereta akan segera berangkat. Yah begitu juga kami. Baru satu urusan selesai, urusan berikutnya sudah memanggil. Alhamdulillah, Cilla pun bisa nurut untuk berbenah diri untuk aktivitas selanjutnya. Well, tim ini luar biasa ya. Aku pun selalu mengelus kepalanya untuk mengatakan bahwa ia adalah gadis yang luar biasa.
Wassalamualaikum
Deeblue
#semuaanakadalahbintang
#institutibuprofesional
#kelasbundasayang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar