7 Juli 2020,
Dear Blog,
Saat ini mengetik jurnal pekan ketujuh dengan ditemani oleh lagu piano instrumental oleh Yiruma - Kiss The Rain. Rasanya kok ya hanyut dan larut dalam lantunan lagu ini. Aku merasa bahwa diriku patut mendapatkan lagu ini. Lagu yang membuatku merasa lebih relaks. Lagu yang mungkin bisa dikatakan sebagai lagu jeda. Yaaa...aku butuh jeda saat ini. Alhamdulillah beberapa hal ada yang datang entah untuk menyapa, untuk menetap, atau bahkan hanya numpang lewat saja sehingga ada yang pergi.
Sekali lagi aku larut dalam lagu. Dan akhirnya aku mengetik kembali terkait proses mentoring baik sebagai mentor ataupun mentee yang telah aku jalani. Sebagai mentee aku kembali lagi disapa oleh mbak Tya di hari Minggu. Aku sudah mendapatkan notifikasinya dan tahu pasti bahwa itu mbak Tya yang menghubungi. Aku berusaha membuka dari hape tapi ternyata tidak berhasil karena harus install FB Messenger. Sedangkan aku kalau harus beralih dengan menggunakan laptop akhirnya malah memikirkan hal lainnya terlebih dahulu. Iya ada beberapa tugas yang dikerjakan hampir secara bersamaan tapi disini aku akhirnya berpikir untuk tidak terlalu memporsir diri karna itu juga tidak baik bagi kesehatan pribadi. Aku belajar untuk memilah dan menetapkan prioritas pada beberapa hal yang dilakukan.
Sebagai mentor, aku juga akhirnya belum sempat memberikan lagu yang diinginkan oleh mbak Vitria semenjak dia wa saya di tanggal 1 Juli 2020. Saya merasa bersalah karna sudah menjanjikan untuk memberikan lagu relaksasi yang diinginkan tapi teralihkan oleh hal lainnya saat itu. Aku pun meminta maaf kepada mentee-ku. Dan aku drop beberapa hal yang bisa dimanfaatkan oleh mbak Vitria untuk self-assessment terkait dengan isu yang dihadapi. Akupun memberi kepadanya beberapa pernyataan terkait dengan progress yang telah dibuatnya. Progress apapun meski itu kecil, kita sebagai mentor tetap mengapresiasi hal tersebut. Aku pun memberikan apresiasi sekaligus umpan balik atas upayanya untuk berinisiatif meminta lagu relaksasi kepada mentor. Semoga ke depan tetap dipertahankan untuk inisiatifnya.
Semoga perjalanan ini untuk menjadi sebuah kupu-kupu cantik menjadi lebih baik bagiku. Mungkin aku tidaklah menjadi kupu-kupu yang sempurna. aku yakin akan hal itu karena merasa tidak optimal saat mengerjakan tugas-tugas yang diberikan. Karena saat ini di luar sana tengah banyak tantangan untukku. Tapi alhamdulillah tetap bersyukur atas nikmat yang Allah berikan hari ini. Tetap berupaya menjadi kupu-kupu dan semangat untuk menjadi kupu-kupu.
Oiya ada story behind the scene-nya dimana Cilla-lah yang mewarnai untukku. Akupun suka dengan sentuhan warna yang ia berikan. Ini menurutku mewakili apa yang kurasakan saat ini. Bahwa hidup yang aku jalani memang lagi ceria alhamdulillah karena banyak syukur yang aku panjatkan kehadirat Allah SWT. Aku masih bisa berdiri hari ini di blog ini. Meski tetap menjadi penghuni setia barisan pengumpul dekat jam cinderella.
Pastilah gak jadi yang terbaik, karena memang sudah memutuskan dari awal untuk membagi waktu dengan hal lainnya. Tapi insyaAllah makna dari perjalanan ini adalah yang terbaik untukku. Ini proses diriku sedang berproses menjadi kupu-kupu yang diibaratkan menjadi individu yang lebih baru yang lebih baik dari sebelumnya. Makasih untuk semua orang yang telah turut memberikan koneksinya hingga aku bisa sampai di tahap ini. Hingga hidup ini penuh warna bagiku. Syukron semua...bahkan teman seperjuanganku di tahap ini Bunda Cekatan. Semoga Allah limpahkan kepada kami kemuliaan untuk bisa lulus bareng wisuda bareng ya Allah. Semangat yang mereka tularkan meski ga sempat ikut chit chat di WAG tapi tetap tersalurkan.
"Be a beautiful butterfly for me and all of You. Love the process" quotes by Widita 7 Juli 2020
Wassalamualaikum
#jurnalke7
#tahapkupukupu
#buncek1
#institutibuprofesional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar