Jumat, 05 Oktober 2018

Level 11 Day 3 Challenge: Review kelompok 3: Toilet Training dan Fitrah Seksualitas Rentang Usia 3-6 Tahun

Assalamualaikum

Day 3 (out of 7 days left)


Challenge
Review kelompok 3: Toilet Training dan Fitrah Seksualitas Rentang Usia 3-6 Tahun


Bismillah mak, malam ini saya, Ellisa a.ka icha, duo dewi, mak @Mak Dewie Ip Bunsay #3 Depok dan @Dewi serta ketua kelas kita mak @Mbak Dwi Retno IIP Bunda Sayang Depok #3 akan jadi tim penyaji


Kami akan mengangkat tema umum dan tema khusus.
Tema umum nya tentu saja mengenai Fitrah seksualitas, tema khusus nya adalah mengenai Toilet Training
Selamat malam para momies pembelajar

Perkenankan saya, Dewi untuk menyampaikan fitrah-fitrah baik yang Ada pada anak.Tamu yang Kita undang atas seizin Allah.


Manusia lahir dengan fitrah dan potensi baik.Jika kita perhatikan, di usia 0 tahun, seorang bayi bisa menjemput rezkinya sendiri.Lihatlah ketika mereka jatuh bangun untuk belajar berjalan,walau sakit,tapi fitrah baik pantang menyerah itu sudah Ada di dalam dirinya.


Anak terlahir suci,dengan fitrah yg baik sudah di install pada setiap manusia.

Diantara fitrah-fitrah baik ini salah satunya fitrah seksualitas.Sejak lahir,fitrah ini sudah sangat jelas, terlahir dengan gender  laki-laki ataupun perempuan. Fitrah inilah yang harus kita jaga, dengan sentuhan kasih sayang, konsisten, tekun dan pantang menyerah. Bukankah mereka sudah terlahir bersih suci, jika terjadi penyimpangan, rasanya kita bisa tau jari ini menunjuk ke arah siapa.
 Dari salah Satu hadith sahih Muslim,Rasulullah bersabda

"sesungguhnya aku telah menciptakan hamba-hambaku dalam keadaan hanif (suci) "


Apakah fitrah seksualitas itu?


fitrah Seksualitas menurut ustad Harry Santosa.  adalah tentang bagaimana seseorang berfikir, merasa dan bersikap sesuai fitrahnya sebagai lelaki sejati atau sebagai perempuan sejati. Menumbuhkan Fitrah ini banyak tergantung pada kehadiran dan kedekatan pada Ayah dan Ibu. Ayah dan Ibu berperan besar terhadap pengenalan gender sedini mungkin.
MasyaAllah Maha Besar Allah dengan segala kesempurnaan penciptaan ya mak....

Jadi mengutip kata kata bu Septi di satu smeinar  anak memang adl amanah terbesar yang diberikan Allah kepada kita mak.
Amanah yang sungguh sempurna dan istimewa.
Tinggal bagaimana kita orangtua memantaskan diri untuk menjadi orangtua mereka.
Baik, penjelasan selanjutnya silahkan mak @Mbak Dwi Retno IIP Bunda Sayang Depok #3
Sekarang saya mau bahas sedikit soal rentang usia anak ya mak 😊 mgkn dr kelompok sbelumnya sudah disinggung, namun gapapa ya mak saya tampilkan lagi supaya lebih melekat



Rentang usia anak bisa dibagi jadi 4, yaitu :
  • 0-2 tahun
  • 3-6 tahun
  • 7-10 tahun
  • 10-14 tahun


Bisa dilihat di grafis-nya sdikit penjelasan untuk setiap fase usianya 😊
Di usia 0-2 tahun anak2 lebih dekat dg ibu karena masih disusui oleh ibunya
3-6 tahun, kedekatan mulai seimbang antara anak dg ayah dan ibu
7-10 tahun anak laki2 lebih didekatkan ke ayah, anak perempuan lebih didekatkan ke ibu
Lalu di usia 10-14 tahun, anak laki2 lebih didekatkan ke ibu, sementara anak perempuan lebih didekatkan ke ayah
Lalu, pentingkah penanaman firah seksualitas pada anak?
Seperti yang kita semua yakini, jawabannya adalah : Ya!

Kenapa? Karena dengan pemahaman seksualitas yang baik, anak2 kita akan mampu tumbuh sesuai fitrahnya, tidak melenceng, tidak terpengaruh oleh arus buruk, sehingga mampu menjalankan peran & visi-nya dengan baik di dunia, sebagai bekal kehidupan akhirat
Lebih jauh, kelompok kami ingin membahas fase usia anak 3-6 tahun.



Fase usia ini spesial, karena anak2 memulai belajar mandiri dan melindungi dirinya sendiri, di fase ini pula mereka mengembangkan keterampilan untuk bersiap memasuki fase sekolah nantinya.

Yang juga menarik, di fase usia ini alam pikiran sadar dan bawah sadar masih terkoneksi, sehingga apa-apa yang terekam oleh anak di usia ini, akan mudah tertanam di alam bawah sadarnya dan menjadi kebiasaan yang akan mereka bawa sampai dewasa.

Maka ini menjadi peluang bagi orang tua untuk menanamkan nilai-nilai dasar yang baik pada anak, termasuk tentunya soal seksualitas
Bisa dilihat di grafis,

Di usia tsb, sgala fokus aktivitas adalah bermain.
Jadi ketika orang tua mau menyampaikan dan menanamkan nilai2 awal fitrah gender (seksualitas), anak tidak bisa "digurui", diberitahu tanpa alasan yg jelas trlebih pakai mitos2.

Namun gunakan pendekatan bermain dn alat peraga yang mumpuni
Di usia ini, anak harus sudah bisa memastikan identitas seksual dirinya, apakah dia laki2 atau perempuan.

Dan di fase inilah pula, penanaman fitrah seksualitasnya memasuki tahap lebih jauh, dengan peran serta aktif dari kedua orang tua
Saya yakin nih
(ala cenayang , red. penjelasan dari mak Icha hihihi)

Banyak mak mak disini yg anaknya di rentang usia ini... 3-6 tahun
Sehubungan dengan tumbuh kembang anak usia 3-6 tahun, ada beberapa hal untuk menumbuhkan fitrah baik seksualitasnya. Salah satunya adalah toilet training.



Lalu bagaimana toilet training dalam fitrah seksualitas?



Toilet training dalam fitrah seksualitas

Dilihat dari segi agama :

Toilet training dalam Islam adalah usaha untuk melatih anak agar
mampu mengontrol buang air besar dan kecil secara benar sesuai perspektif Islam.
Kegagalan toilet training dalam Islam akan berdampak pada anak secara jasmani dan
rohani, secara jasmani anak dalam keadaan najis dan secara rohani anak dalam
beribadah tidak sah.

Dari Ibnu Abbas ia berkata : Nabi SAW pernah melewati salah satu sudut kota Madinah atau Mekah, lalu beliau mendengar suara dua orang yang sedang diazab di dalam kubur.

Kemudian Nabi SAW bersabda : Mereka berdua disiksa. Mereka menganggap bahwa itu bukan perkara besar.

Orang yang pertama disiksa (karena) tidak menutupi diri ketika kencing.
Adapun orang yang kedua disiksa karena suka mengadu domba.
(HR. Bukhari Muslim)

Sangat penting mengajarkan toilet training kepada anak di usia dini, karena berhubungan dengan aurat sekaligus mengajarkan anak mengenai najis.


Dari segi perkembangan anak :

1. anak mengenali kemaluannya

Dalam rentang usia ini, mereka sudah mulai menyadari jenis kelamin mereka. Mereka sudah belajar mengenali bagian tubuhnya. Selain itu, mereka juga mulai penasaran dengan tubuh orang lain. Pada usia ini, ada yang dikenal sebagai fase phalic (phallic phase), di fase ini anak akan sering terlihat memegang kelaminnya, tetapi ini dilakukan tanpa orientasi seksual dalam pikiran anak.

2. anak sadar akan hal yang pribadi terkait seksualitas.
Bahwa bak & bab harus ditempat yang tertutup, bahwa hanya anak yang boleh melihat kemaluannya

3. anak mengetahui cara membersihkan kemaluannya

Diajarkan cara membasuh kemaluan sesuai dengan jenis kelaminnya.


Manfaat

Melatih anak sikap hati-hati, mandiri, mencintai kebersihan, mampu menguasai diri, disiplin, dan sikap moral yang memperhatikan tentang etika sopan santun dalam melakukan hajat. Selain itu, dengan mengajarkan toilet training yang tepat dan cara membersihkan yang baik maka akan lebih terjaga kesehatan reproduksi nya, terutama untuk perempuan dari ancaman kanker serviks.

Untuk mengenalkan tentang toilet training kepada anak, kelompok 3 sertakan link referensi dari YouTube:


Video tersebut hanya sebagai pengenalan dasar toilet training ya mak. Sebagai informasi bahwa Sunnah Rasulullah dalam membuang hajat adalah dengan jongkok, tapi karena skrng banyak yg tidak fasilitasi dan sebagian besar kloset duduk.



Inilah kesimpulan dr kelompok kami
Oiya untuk presentasi ini kami rangkum dr bbrp sumber berikut


Demikian presentasi dari kelompok 3, berikut adalah sesi tanya jawab:


Q: Terima kasih Kel.3 dapat ilmu baru, TT termasuk dalam fitrah seksualitas ya? Kalau TT dikatakan gagal itu bagaimana cirinya ya mak-mak? Kalau fase phalic itu sampai usia berapa ya, betul ya anak2 ini suka memegang-megang kemaluannya 😳
A:  Ciri nya anak takut ke toilet, anak menahan bab/bak nya. Dampaknya dapat menyebabkan anak tidak disiplin, manja, dan yang terpenting adalah anak akan mengalami masalah psikologi, anak akan merasa berbeda dan tidak dapat secara mandiri mengontrol buang air besar dan buang air kecil 
Tambahan lg, ciri gagal TT anak bak/bab sembarangan. Ada kasus di suatu tempat ada anak laki-laki menggunakan seragam SD yg Bak berdiri dipinggir jalan tanpa penutup apapun dan tidak ada rasa malu terlihat diwajahnya
A: Akan ada memang masa2 suka memegang alat kelamin mak
A: Saya menambahkan ya mak fase phalic (3-6) tahun.dimana usia ini merupakan bgian pling penting.anak sangat senang memainkan alat kelaminya
Namun pada fase ini anak memegang alat kelamin bukan spt mak2 khwatirkan tapi utk mengeksplore bahkan utk menarik perhatian orangtua nya.ketika Kita menghadapi dg histeris atau kaget,anak2 Kan cendrung caper
Kondisi spt ini ketika melihat anak melakukannya:
1.tetap tenang
2.menjelaskan dengan baik.
Q: Maak mau tanya kira2 usia brp anak sdh bisa mulai di ajarkan membersihkan kemaluan stlh bab/bak sendiri?anak saya 4 th msi kdg cebok sendiri terkdg minta dcebokin.
A: Jd ingat jg, kalau dlm fiqh, anak <4 th belum dikenai hukum auratnya.

>4 th, sdh mmiliki aurat (kemaluan dn pantat). Maka tumbuhkan semangat bersuci sendiri..

"Kakak biasanya bisa, ayo coba dl"..
Q: Klo sdh SD msh bs dsebut gagal? Atau gmn? 

Itu udh masuk tamyiz, teorinya kan mulai paham yg benar dn tdk benar
A: Bahkan sampai dewasa pun masih ada yg suka pipis sembarangan Mak.. dibawah pohon rindang misalnya..kan ga ada air juga utk membersihkan
Q: Kalau anak laki2 ya ini khususnya? #pngalaman punya ponakan laki2 dn skrg anak sndiri laki2, yg perempuan ndak gt kayaknya..

Dn mslh komunikasi, laki2 ini gaya komunikasinya aduhai, panjang2 malah cuman direspon nyengir, trus diulangi lagi pegang2😅😅😅

Kayaknya kudu pakai jurus apa gt😂
A: Tp mereka sebenernya tetep mendengarkan kok mak. Ekspresi nya aja yg ga seperti anak cewek.
Bahkan sampai suami kita pun kan masih suka begitu
Q: Boleh di share kah Mak cara membasuh yang benar ? Barangkali saya masih belum tepat....
Jazakillah makPut
A: Hehehehe... Sama2 Put ya depannya 

Singkatnya sih:
Kalo cewek kan kalo pipis dr depan ke belakang ngusapnya. Pup jg.
Kalo cowok kan penis nya dibersihkan sambil ditarik ke bawah dikit kulup nya itu buat yg blm sunat, utk membersihkan kotoran plus menghindari air seni sisa, which is najis

Lengkapnya, nantikan di presentasi kelp 8. Gitu ya mak Putri? 
Sharing pengalaman mak.Ketika menghadapi kondisi anak megang2:
1.Biasanya sy nenangin diri dulu.tanamkan Bahwa ini fitrahnya.Eksplorasi.Sehingga reaksi Kita berbeda.tidak panik
2.Menjelaskan "abang/adik Ada apa?" Nanti reaksinya...nggk ma,ngeluarin tangan segera sambil cengar cengir.
3.Peluk,cium,terus menjelaskan alat kelamin itu utk apa,air seni yg keluar dimna,Kotor,dsb.Dan info2 yg diperlukan.
4.aktifitas bareng yg bkn happy(cape)

Wassalamualaikum

Deeblue

bunda sayang
#fitrah seksualitas
#game level 11

1 komentar: